Sinopsis:
Nam Hong Joo (Bae Suzy) sekilas tidak jauh beda dengan gadis lain dipertengahan usia 20-an, siapa sangka, semua hal tidak pernah sederhana bagi Hong Joo. Hong Joo dapat melihat kejadian yang akan datang melalui mimpi-mimpinya, sementara hingga saat ini tidak pernah sekalipun mimpinya pernah salah.Bukannya malah senang dengan kelebihannya, Hong Joo menjadi sering murung karena mimpi-mimpi buruk yang dia alami menjadi kenyataan. Terutama jika dirinya bermimpi tentang kematian.
Mimpi Hong Joo yang menjadi kenyataan pertama kalinya adalah mimpinya saat remaja, dalam mimpi yang terasa sangat nyata itu Hong Joo memimpikan kematian ayahnya yang seorang sopir bus kota. Hong Joo sudah melarang ayahnya untuk bekerja hari itu dan menceritakan isi mimpinya, bahkan membolos untuk mengikuti ayahnya sepanjang hari itu karena merasa terlalu cemas. Hanya untuk mendapati ketika kejadian demi kejadian dalam mimpinya berjalan persis sama dengan kenyataan, Hong Joo tetap tidak mampu membuatnya berubah. Setelah dewasa, Hong Joo beberapa kali berusaha mencegah kejadian buruk dalam mimpinya namun dia selalu saja gagal.
Nam Hong Joo tinggal berdua bersama ibunya Yoon Moon Sun (Hwang Young Hee) yang mengelola sebuah restoran daging panggang khas Korea.
Suatu pagi, Jae Chan terbangun dengan shock karena baru saja bermimpi buruk. Dia bermimpi tentang Hong Joo dan ibunya, tetangga yang belum lama dia kenal mati. Seung Won bingung pada kakaknya yang seperti baru saja melihat hantu, namun meledeknya ketika Jae Chan berkata dia baru saja memimpikan Hong Joo, mengira sang kakak tertarik pada gadis tetangga.
Malam itu setelah mendapatkan mobilnya, Jae Chan berada di parkiran sambil menunggu adiknya. Mendadak Yoo Beom lewat dan menyapa Jae Chan, Jae Chan terkejut karena ini benar-benar persis seperti di mimpinya. Jae Chan bertanya ada urusan apa Yoo Beom sehingga berada disini, Yoo Beom menjawab dia akan bertemu pacarnya untuk makan malam di restoran dekat situ. Jae Chan berusaha mengajak Yoo Beom untuk makan malam bersamanya saja, toh Yoo Beom sudah berjanji akan mentraktir Jae Chan di pertemuan mereka sebelumnya. Jae Chan terus berusaha membujuk Yoo Beom mengubah rencananya hingga muncul Nam Hong Joo.
Seung Won datang dan mengajak Jae Chan untuk segera pulang, mendadak turun salju diluar perkiraan. Padahal sepanjang hari cuaca cerah. Ini salju yang sangat diluar dugaan. Jae Chan terperangah, detail ini benar-benar ada dimimpinya. Baik pertemuannya dengan Yoo Beom, Hong Joo dan pakaian yang mereka kenakan serta kejadian langka turun salju saat hari valentine.
Apa yang Jae Chan lakukan kemudian? Apakah benar kejadian yang ada dimimpinya akan menjadi kenyataan atau kah dia hanya sedang mengalami dejavu biasa?
Yang jelas Jae Chan tidak pernah menyangka bahwa ini baru awal dari banyak misteri masa depan yang harus dia pastikan dan pecahkan, berikut dengan kasus-kasus yang menunggu tinjauan dan penanganannya.
Kata Ninda:
Hampir menutup tahun 2017 dengan dua KDrama favorit: Fight for my way dan Women Dignity, kini saya harus menambahkan While you were sleeping ke daftar drama favorit saya di tahun ini.
Plot cerita yang beyond expectation, really kills me. Karena saya jadi stuck sama ceritanya dan nungguin banget episode selanjutnya. Nggak seperti kebanyakan drama yang memunculkan plot twist di tengah atau menjelang akhir dari serial, WYWS (While you were sleeping) dengan beraninya menyuguhkan plot awal dengan extreme plot twist, bikin saya kaget sekaligus langsung jatuh suka sama ceritanya.
Banyak orang yang nggak antusias dengan drama ini karena Bae Suzy. Padahal kalau menurut saya disini Suzy oke-oke saja sih. Memang saya nggak gitu tertarik sama drama-drama Suzy yang sebelumnya, banyak yang bilang kalau akting dia kaku banget. Tapi karena banyak yang komentar kalau aktingnya Suzy banyak meningkat disini jadi saya pikir bukan cuma saya aja yang nilai kalau aktingnya dia fine kok. Saya juga suka banget dandanan Suzy disini yang less makeup, ya emang dia aslinya cantik sih, tapi pas nggak makeup saya baru nyadar kalau dia ini karakter mukanya asli imut. Rambut pendek model bob dan poni juga menegaskan kesan dewasa, tegas dan cerdas sebagaimana karakter tokoh Nam Hong Joo. Justru rada aneh ngelihat Suzy berambut panjang sih, karena kesan jadi 180 derajat beda aja.
Kalau akting Lee Jong Suk yaaa nggak perlu diragukan lagi, sudah berkali-kali teruji ini kan :D. Meskipun menurut saya dia nggak ganteng tapi more than qualified lah untuk ukuran aktor.
Ah ya berhubung saya baru sempat nulis reviewnya sekarang padahal nontonnya udah beberapa bulan lalu jadi kayaknya banyak komentar saya yang kelupaan untuk ditulis deh hehe. Ayah Hong Joo (diperankan aktor Choi Won Young) itu nggak gampang saya lupain karena akting dia yang keren di K-Drama I Remember You bareng Park Bo Gum. Melihat disini dia memerankan seorang familyman yang sangat peduli pada banyak orang, saya rasa dia beneran aktor dengan skill yang bagus.
Ingat nggak yang memerankan Jong Suk kecil di Pinocchio? Dia juga memerankan Jong Suk kecil lagi di drama ini, makin gede makin ganteng, kayaknya dia bakalan terkenal sebagai aktor di masa depan ya. Lah masih kecil aja aktingnya udah keren gitju.
Di drama ini pertama kalinya juga saya tahu Jung Hae In pemeran Han Woo Tak, seorang polisi muda yang pernah ditolong Jae Chan dari kecelakaan maut. Saya yakin banget teman-teman yang nonton drama ini pasti sering lost focus gara-gara Jung Hae In ya kan :p Apalagi dengan karakter Han Woo Tak-nya yang lulusan akademi kepolisian terbaik, cerdas dan baik hati. Pada akhirnya kejadian itu membuatnya mengenal Hong Joo dan berteman dengan Jae Chan. Mereka bertiga berteman dekat.
Sebenernya saya nge-ship Woo Tak dengan Prosecutor Shin atau Shin Hee Min, rekan Jae Chan di kejaksaan yang terkenal cerdas tapi juga jutek. Sayangnya itu nggak kekabul, hmm serasa saya yang patah hati hahaha *LOL.
Lee Yoo Beom adalah karakter antagonis yang entah kenapa saya nggak bisa membencinya, mungkin karena dia terlalu berkharisma dan good looking untuk ukuran antagonis ya. Yah siapa bilang antagonis mukanya kudu gengges? Yoo Beom ini sebaliknya, dan kalau dari alur cerita dia juga memiliki sisi-sisi baik meskipun di lain pihak bisa melakukan kejahatan berencana jika merasa terancam.
Karakter paling favorit buat saya di drama ini adalah Choi Dam Dong (diperankan aktor Kim Won Hae) yang baik hati dan berdedikasi meskipun sering lucu juga. Tapi karakter ini juga yang bikin saya haru sampek nangis. Setelah nonton dia di drama ini, fix saya jadi ngefans juga sama aktor watak yang satu ini. Buat yang nonton Strong Women Do Bong Son pasti ingat betapa lucu dan mengocok perutnya dia pas memerankan pimpinan mafia proyek dan manager strategi perusahaan game. Dari mood tiap ngelihat dia jadi pengen ketawa ke sedih-haru gara-gara karakter yang dia mainkan disini.
Baca juga: ( REVIEW KDRAMA ) STRONG WOMAN DO BONG SOON
Dan bagian paling favorit secara keseluruhan dari drama ini adalah cerita yang seru, pemecahan kasus demi kasus hukum oleh Jae Chan yang tidak luput dari bantuan Hong Joo dan Woo Tak serta minim adegan romantis maupun masalah percintaan. Seringkali nih ya setiap saya nonton drama dengan bumbu percintaan, eh malah bumbu percintaannya yang dominan dan jadi nggak penting banget sehingga mengaburkan topik drama inti. Saya sering males sih sama scene romantis yang over dan kebanyakan. Mungkin dasarnya saya bukan tipe romantis jadinya bawaan justru malah eneg -_-'
Suka banget juga bagian serunya menebak-nebak pelaku dan kejadian lanjutan seseru nonton detektif conan. Jae Chan yang tidak tegaan dan selalu merasa harus meninjau kasus berulang kali sebelum memutuskan karena khawatir mendakwa orang yang tidak bersalah meskipun dinilai jaksa paling lambat dan lama kerjanya namun karena sifatnya itu dia malah mampu memecahkan kasus-kasus besar yang rumit dan salah dakwaan.
Pokoknya drama ini layak tonton banget ya, semuanya serba pas. Ada manisnya tapi gak bikin eneg, banyak serunya, ada lucunya yang cukup meregangkan syaraf tapi nggak mengaburkan inti cerita - teteup. Drama ini juara. Saya bakalan nonton ah karya Park Hye Ryun berikutnya hehe, mungkin juga bakalan nonton yang lalu-lalu karena saya sempet lama vakum K-Drama pas jadi company worker kan jadi banyak nggak ngikutin K-Drama.
Setelah nonton drama ini kok kayaknya pada latah bikin drama bertema hukum ya, atau emang musiman? Entah deh... saya nonton drama Witch Court juga tema hukum dan kehidupan jaksa. Reviewnya nanti segera saya tulis begitu sempat ya :D
Ini drama Lee Jong Suk setelah W dan lagi2 aku nggak suka endingnya haha entahlah kenapa yaa kurang dapet aja.
ReplyDeleteNgomong2 tentang tema jaksa, emang kayaknya disana tuh pada samaan nggak sih? Aku masih inget pas jamannya Pinocchio itu juga ada Healer which is sama2 tentang reporter. Jadi tiap ada tema tertentu di stasiun X, bisa dipastikan stasiun Y juga punya drama dengan tema yang sama. Atau mungkin ini hanya asumsiku wkwk
pada dasarnya Lu, korea kurang pinter bikin drama dengan ending greget
Deletetapi menurut aku ini udah lumayan kok ;)
karena banyak yg endingnya lebih annoying tnp penyelesaian yg berarti
Apa tuh maksudnya "nge-ship Woo Tak", mbak? Ada beberapa istilah-istilah yang saya nggak ngerti seperti prosecutor, hole plot?
ReplyDeletejadi yang punya kemampuan melihat kejadian di masa depan dalam mimpi itu Hong Joo atau Jae Chan? Atau dua-duanya?
ngeship itu semacam istilah fans untuk masangin artis ini dan itu hehe gitu mbak
Deleteprosecutor=jaksa
plot hole= kekurangan/kelemahan plot
keduanya baik hong joo dan jae chan bisa melihat namun hong joo yang paling sering.